The material provided consists of 4 educational sessions, namely (1) Nutrition for pregnancy, (2) Nutrition for breastfeeding mother, (3) Nutrition for infant aged 6-24 months and (4) The importance of appropriate complementary feeding. The education is held online once a week in November 2021. 121 respondents were members of the family health community.
The education was carried out using presentation and discussion. The objective of this nutrition education is to increase the mother’s knowledge about the first 1000 days. In addition, the quality of human resources will be hampered due to low cognitive abilities in the long term. Inadequate nutrient intake during the first 1000 days plays a role in increasing multiple nutritional problems and chronic diseases in the future. Setelah penulis merancang dan membuat aplikasi edukasi untuk ibu hamil tersebut, maka penulis dapat menarik kesimpulan bahwa dengan hadirnya aplikasi ini dapat membuat ibu hamil dan pasangan suami istri diluar sana yang akan terbantu dalam mendapatkan edukasi kehamilan dengan akses yang mudah, menarik dan edukatif. Metode penelitian yang digunakan untuk merancang sistem aplikasi edukasi ini adalah dengan metode System Development Life Cycle (SDLC) yang terbagi menjadi beberapa tahap yaitu planning, Analysis, Desain Rancangan Sistem, Implementasi Penerapan, dan Operation and Support. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengedukasi ibu hamil tentang informasi nutrisi kehamilan, latihan untuk ibu hamil serta hal yang dianjurkan dan dilarang untuk ibu hamil melalui aplikasi android dan juga mengetahui usia kehamilan yang sedang dikandung. Hamil adalah hal yang harus dilewati oleh pasangan suami istri demi menjadi orang tua, dan banyak pasangan yang belum paham dengan menjaga kehamilan serta mempersiapkan hari persalinan. Hasil dari pengabdian masyarakat ini pengetahuan ibu hamil sejumlah 40 respondenmeningkat dari 46,45 menjadi 76,25. Evaluasi penilaian menggunakan kuisioner dengan metode pre-posttest. Metode dilakukan dengan pemberian edukasitentang gizi seimbang pada ibu hamil, dilaksakan di Desa Karang Bayan,Kecamatan LingsarKabupaten Lombok Barat. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkanpengetahuan ibu hamil dalam gizi seimbang. Dan sebagai sumber zatpembangun protein mendapatkan tambahan minimal zat besi, kalsium, vitamin, asam folat danenergi. Oleh karena itu, memperhatikan asupan makanan dan juga nutrisi sangat penting dilakukanoleh ibu hamil maupun keluarganya.Menjaga keseimbangan gizi pada ibu hamil sangat diperlukan agar kondisi ibu dan janin tetap sehat dengan memberikan makanan yang cukupmengandung karbohidrat dan lemak sebagai sumber zat tenaga. Dengan mendapatkangizi yang seimbang dan baik, ibu hamil dapat mengurangi resiko ksehatan pada janin dan sangibu. Pemenuhan gizi ibu hamil adalah yang terpenting pada masa kehamilan.
0 kommentar(er)
